Adian: SBY Seharusnya Komentari Chat Sex Bukan Demo dekat Rumahnya

Adian Napitupulu membantah penggerak demo dekat rumah SBY
Adian Napitupulu membantah penggerak demo dekat rumah SBY. (Istimewa)
ngawicybers.blogspot.com. Politisi PDIP, Adian Napitupulu, menilai aneh jika ada mantan presiden yang marah dengan aksi mahasiswa pada Senin, 6 Februari 2017, kemarin, di Kuningan, Jakarta Selatan.

Menurut dia, dalam pernyataan sikap mereka tidak ada satu pun menyebut nama orang ataupun organisasi dan partai politik.

"Dengan demikian aneh bagi saya jika ada yang merasa tersinggung, sementara namanya tidak disebutkan," kata Adian dalam keterangannya, Selasa, 7 Februari 2017, seperti diberitakan viva.co.id.

Adian mengaku tidak tahu bagaimana mahasiswa memutuskan untuk aksi di Kuningan itu. Menurut dia, aksi itu tidak tepat di depan rumah Susilo Bambang Yudhoyono karena masih ada jarak pandang sekitar 50-an meter. Jika dianggap salah, kata dia, maka itu adalah tindak pidana ringan.

"Saran saya tidak perlu mengomentari tindak pidana ringan seperti itu, karena kelas mantan presiden harusnya mengomentari chat sex yang beredar luas, karena itu bisa merusak moral kaum muda se-Indonesia," ujar Adian.

Dia menyampaikan ada pihak-pihak yang menuding bahwa mobil Nissan Terrano yang membawa nasi bungkus adalah mobil miliknya. Adian mengatakan mobilnya memang juga Terrano, tetapi pelat mobilnya bukan B 2124 ZO, tetapi pelat mobil Solo yaitu AD 1 AN.

"Saran saya tidak perlu buang waktu mencari siapa pemilik mobil, siapa yang masak nasi, siapa yang bungkus, karena mengirimkan nasi untuk aksi yang tidak bertujuan makar bukanlah kejahatan," kata Adian.

Selain itu, Adian juga mengakui dirinya datang ke acara Jambore di Cibubur beberapa waktu lalu bersama para pembicara lain. Dia juga mengaku tidak berbicara sepatah kata pun di panggung forum itu dan hanya bertemu dengan mahasiswa dari beberapa daerah yang ingin menyampaikan masalah.

"Karena itu bagian dari tugas saya sebagai anggota DPR," kata Adian.