10 Alibi Pembunuhan yang Tak Masuk Akal

Cuma gara-gara hal kecil atau masalah sepele seringkali dapat menyebabkan perkelahian hingga korban maupun pelaku bisa saja menyimpan rasa dendam sampai-sampai nekat melakukan pembunuhan. Alasan persaingan, sakit hati, harga diri sampai masalah ganguan kejiwaan seringkali menjadi dalang dibalik semua peristiwa ini. 

Anda pasti merasa heran mendengar 10 alibi pembunuhan yang tak masuk akal ini, berbagai motif ataupun alasan-alasan aneh mereka sampai nekat membunuh korbannya, sungguh diluar nalar logika manusia. Sahabat ngawicybers.blogspot.com berikut 10 alibi pembunuhan yang tak masuk akal logika dan paling aneh di dunia:

1. Kasus Rebutan Parkir

10 Alibi Pembunuhan yang Tak Masuk Akal
Foto Gak ada Ini cuma Ilustrasi
Ini bukanlah kasus rebutan lahan parkir antar preman seperti fenomena perang daerah kekuasaan yang terjadi di Indonesia. Peristiwa ini bermula saat Brian Stevenson seorang Detektif (polisi wilayah lokal) sedang lepas dinas dan berniat pergi kerumah makan. Tapi sesampainya disana Brian berdebat dengan Sian James, remaja pria 25 tahun gara-gara rebutan parkiran mobil. Brian mencoba sabar dan berusaha menenangkan pemuda yang terus memakinya itu.

Dan Ia pun memilih untuk tidak meladeninya, namun saat dia beranjak pergi ke mobilnya tiba-tiba si pemuda memukulkan sebuah batu beton tepat dibagian belakang kepalanya. Brian roboh dan terkapar di jalanan parkir, pemuda jahanam itupun kabur. Orang-orang yang menyaksikan kejadian itu berusaha menyelamatkan nyawa Brian dengan membawanya kerumah sakit. Brian dinyatakan gegar otak berat dan selang 3 jam kemudian ia pun meninggal. Mirisnya hari kematian Brian bertepatan dengan hari ulang tahunnya yang ke 38.

2. I Don't Like Mondays, Gadis Cantik yang Benci dengan Hari Senin


Foto yang saya lingkari diatas adalah Brenda Spencer saat disergap polisi. Gadis cantik 16 tahun ini resmi dinyatakan bersalah sebagai pelaku pembunuhan tunggal. Brenda diduga depresi berat akibat masalah keluarga pada kedua orang tuanya. Peristiwa pembunuhan ini terjadi pada senin pagi  di kota San Diego, California. Pada waktu itu murid-murid sekolah dasar Cleveland sedang baris berbaris bersama guru dan kepala sekolah mereka. Tiba-tiba Brenda keluar dari rumah yang memang hanya berseberangan dengan sekolah tersebut.


Sambil membawa senjata api, Brenda menembakkan pistolnya ke arah murid-murid, guru dan kepala sekolah. Malang! 2 dari murid, guru dan kepala sekolah tewas seketika ditempat. Saat tertangkap Polisi dan sedang di Introgasi, Brenda ditanyakan alasannya kenapa ia tega berbuat kejam seperti itu. Jawabannya sungguh aneh dan mengejutkan, Brenda berkata aku sangat tidak suka dan aku paling benci dengan hari Senin, because I Don't Like Mondays but I Like Onde Onde. Wow! luar binasa jawaban brenda, sebuah alasan pelaku pembunuhan paling tak masuk akal.

3. Akibat pengaruh Film Action The Matrix


Wanita bernama Tonda Lynn Ansley ini sepertinya terlalu menghayati film The Matrix. Hingga ia sampai berhalusinasi bahwa ada seseorang yang ingin membunuh dirinya. Ketika dimalam hari Bos nya datang berkunjung ke rumah Lynn dengan membawa seberkas pekerjaan agar segera diselesaikan oleh wanita itu. Namun Lynn menganggap Bos nya ingin membius dan mencuci otaknya. Segera Lynn berbalik masuk kamarnya dan mengambil sepucuk pistol. Tak lama keluar, Ia pun nekat menembak wajah sang bos berkali-berkali.

4. Pembantaian Ras Albino


Ada kepercayaan sesat yang masih diyakini sampai sekarang oleh salah satu suku pedalaman Afrika. Bahwa seseorang yang terlahir dengan warna kulit albino dapat memberikan kesaktian dengan cara membunuhnya. Seakan pembunuhan ini dilegalkan, semua orang albino akan diburu dan dimutilasi karena diyakini bagian anatomi tubuhnya bila disimpan dapat dijadikan jimat sakti.


Tak hanya berlaku untuk manusia yang masih hidup, bila diketahui ada kuburan orang albino dari suku lain mereka juga tak segan-segan untuk membongkar dan mencuri sisa mayatnya. Mirisnya fenomena ini masih ada sampai sekarang dan jika wanita dalam suku sesat ini melahirkan seorang albino dia akan buru-buru pergi memberikan anaknya kepada suku yang berada di wilayah lain. 

5. Gara-Gara Gagal Nonton Konser Avril Lavigne


Cuma gara-gara kebelet pengen boker nonton Konser Avril Lavigne, seorang pemuda 30 tahun bernama Robert Lyons sampai hati tega membunuh ibu kandungnya sendiri. Alasannya, sang Ibu menolak memberikan uang kepada Robert untuk membelikannya tiket konser. Robert berbalik masuk kamarnya dan mengambil sebuah botol Whiskey. Kemudian Botol minuman alkohol itu ia pukulkan ke kepala sang Ibu sebanyak 2 kali. Kesadisannya tak berhenti sampai disini, Robert lalu membawa sebuah pisau dan menusukkan ke tubuh sang Ibu sampai ia meninggal dunia. Lihat juga 13 Rahasia Dunia yang Belum Terpecahkan.

6. Photobom tak sengaja yang berbuah Kematian


Sahabat ngawicybers.blogspot.com hati-hati buat anda yang suka berbuat iseng alias jahil. Anda tahu istilah Photobomb? Penjelasannya sederhana, misalkan anda ingin berfoto selfie bersama teman anda, tiba-tiba ada orang asing yang tak diundang ikut bergaya dibelakang atau didepan anda. Seperti inilah yang terjadi pada seorang wanita cantik bernama Kim Pham padahal apa yang dilakukannya bukan disengaja. Ketika itu ia berada di klub malam California dan melihat dua orang wanita lain yang sedang foto selfie bersama.

Entah karena kelamaan menunggu mereka tak juga selesai ber selfie ria, Kim akhirnya berjalan di depan mereka namun naas tepat disaat jepretan kamera, tak sengaja Kim ikut terfoto dan menutupi mereka. Mungkin akibat pengaruh minuman alkohol kedua wanita yang tak dikenalnya ini menyerang Kim secara membabi panggang buta, tanpa ampun mereka terus memukuli Kim sampai dirinya koma dan tak sadarkan diri. Hanya beberapa hari mendapat perawatan di rumah sakit, Kim yang mengalami cedera berat pada bagian kepalanya tak mampu lagi diselamatkan nyawanya.

7. Akibat memutuskan Pertemanan di Facebook

alasan pelaku pembunuhan paling tak masuk akal

Ketika anda berniat memutuskan persahabatan dengan seseorang di Facebook pikirkan terlebih dahulu jangan sampai ia merasa tersinggung. Apalagi anda sampai memblokir nama akunnya. Kejadian unik bikin bulu kuduk merinding ini terjadi pada sepasang suami istri bernama Billy Payne dan Billie Jean Hayworth. Jean meng unfriend (memutuskan) pertemanan di facebook dengan Jannele Potter yang sebelumnya mereka sempat bertengkar. Merasa harga dirinya dihina, Jannele mengadu kepada Marvin Potter ayahnya.

Di hari itu juga, Marvin  membawa beberapa teman bersama dengan Jannele mendatangi rumah Jean yang saat itu kebetulan juga ada suaminya Billy. Sempat terjadi cekcok mulut antara Jean dan Jannele sampai sang ayah bersama temannya berbuat nekat membunuh Jean dan Billy. Keduanya ditemukan polisi tewas dengan beberapa lubang di kepala sambil sang Ibu masih memeluk bayinya, beruntung bayi mereka yang berusia 8 bulan tidak ikut menjadi korban pembunuhan meski sedikit terluka di bagian tangannya. 

8. Pelaku Kriminal yang Alergi Musik Rap


Memiliki mobil dengan sound system surround canggih memang luar biasa. Tapi jangan sampai suaranya gaduh hingga mengganggu orang lain. Seperti Jordan Davis menyetel musik Rap keras-keras ditempat parkir pom bensin. Entah karena terlalu bising atau alergi dengan musik Rap, seorang pria bernama Micheal Dunn menghampiri Jordan yang sedang berada di dalam mobilnya. Tanpa ada kata-kata teguran, dengan tenangnya Micheal menembak Jordan berulang kali sampai ia tewas ditempat. 

9. Suara pesan SMS di Bioskop


Sudah tahukan kalau berada di dalam bioskop handphone wajib dimatikan dan gak hanya sekedar silent saja. Karena meskipun di silent suaranya, sinar lampunya itu juga dapat mengganggu penonton yang lain. Kejadian apes di bioskop ini terjadi pada Chad Oulson dan istrinya saat menonton Film The Lone Survivor.

Chad terus asik memainkan Hp yang saat itu sedang chat sms dengan anaknya. Curtis Reeves pria 71 tahun seorang mantan polisi yang duduk tak jauh dari Chad merasa sangat terganggu karna bunyi dering pesan HP nya. Ia pun marah dan terus memaki Chad, tak berhenti sampai disitu Curtis mengeluarkan pistolnya dan menembakkan ke dada Chad. Chad seketika tewas di tempat sementara istrinya tertembak di bagian tangan.

10. Gara-gara Pelit sama Makanan Cheetos

Alibi Pembunuhan yang Tak Masuk Akal

Survei membuktikan bukan hanya anak kecil saja yang sering berantem gara-gara rebutan makanan. David Scott dan Roger Wilkes seorang pria dewasa pun dapat bertengkar cuma gara-gara rebutan Chiki Cheetos. Padahal mereka sudah bersahabat lama sedari kecil. Peristiwa ini bermula saat mereka sedang nongkrong di rumah David. Roger yang berkunjung ke rumahnya membawa sebungkus Chiki Cheetos. Awalnya dia memberikan chikinya saat David meminta, namun ketika david minta nambah Roger menolaknya. Entah karena merasa tersinggung atau sedang kerasukan setan koret.

David pergi ke dapur dan mengambil sebilah pisau. Tanpa banyak tanya David menikam dada Roger berkali-kali yang sedang asik makan Cheetos. Mendengar keributan ini para tetangga rumah David mendatangi rumahnya dan mereka shock saat melihat tubuh Roger yang mati bersimbah darah. Sahabat ngawicybers.blogspot.com semoga kisah nyata 10 alibi pembunuhan yang tak masuk akal ini dapat membuat anda lebih mawas diri agar tidak meremehkan orang lain meskipun hanya masalah sepele saja.

16 Misteri Foto Menyeramkan Di Dunia
12 Kisah Nyata Manusia Kanibal Paling Brutal