Menyehatkan gigi
Apa pun ciuman yang Anda lakukan, berciuman tentu melibatkan ludah karena memang kegiatan ciuman sendiri merangsang produksi air liur yang sebenarnya bermanfaat untuk menghilangkan bakteri merugikan di gigi. Berkurangnya bakteri di gigi tersebut akan menghambat timbunan plak.
Membakar kalori
Memang aktivitas ciuman tidak sebanding dengan upaya Anda berolahraga di pusat kebugaran. Namun, berciuman bisa membakar sekitar satu sampai enam kalori dalam semenit. Selain itu, ciuman juga akan melatih otot-otot wajah. Efeknya, wajah terlihat lebih segar dan menyamarkan kerutan. Gerakan otot rahang yang aktif saat berciuman dapat membantu menurunkan 2-6 kalori per menit.
Meningkatkan imunitas
Tak bisa dimungkiri bahwa saat berciuman juga terjadi pertukaran bakteri melalui air liur. Para ahli percaya bahwa berciuman adalah salah satu cara untuk mengenalkan virus dalam dosis kecil sehingga bisa memicu kekebalan tubuh untuk membentuk antibodi. Tetapi, tetap saja jika pasangan Anda sedang sakit, sebaiknya tunda dulu keinginan untuk berciuman karena Anda akan dapat tertuluar.
Meredakan alergi
Sebuah riset di Jepang menemukan pasangan yang berciuman selama total 30 menit memiliki kadar allergen-specific IgE yang lebih rendah. Allergen-specific IgE merupakan protein yang memicu terjadinya gejala alergi, seperti bersin dan gatal di hidung.
Mengurangi stres
Setelah berciuman dengan orang terkasih, perasaan rileks dan nyaman akan mendominasi. Ini terjadi karena peningkatan hormon oksitosin dan penurunan hormon kortisol, si hormon stres. Tubuh perlahan menjadi rileks dan otak pun terasa happy. (eh)
Posting Komentar