Ketua Asosiasi Batu Mulia Bengkulu (BMB), Bintoro Fatahilah, menyebutkan batu akik merah muda (pink) type cendana asal Kabupaten Lebong, Propinsi Bengkulu, dipercaya dapat menyaingi popularitas batu bacan dari Bukit Halmahera.
Karena, batu yang akrab disapa cendana indah bengkulu Indonesia (CIBI) itu memantulkan cahaya bila di beri sinar.
" Kelasnya diatas bacan yang masih tetap masuk type batu akik, " kata Bintoro, Sabtu (28/3/2015).
Ia memberikan, untuk memperoleh hasil prima, pengasah batu CIBI membutuhkan saat sepanjang empat sampai lima jam. Karena, kata dia, kekerasan batu masuk type batu quartz atau kuarsa. Diluar itu, harga jual bahan batu atau rough type ini dibanderol sekira Rp20 juta per kg.
''Varian batu ini baru diketemukan akhir 2014 di lokasi perbukitan Kabupaten Lebong, berbatasan dengan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS), '' papar Bintoro.
Posting Komentar