manfaat lumut untuk penyembuhan || Indonesia adalah Negara yang memiliki keanekaragaman hayati paling tinggi didunia sesudah Brazil. Banyak keanekaragaman hayati Indonesia belum di ketahui potensinya, walau demikian sudah alami kepunahan. Satu diantara keanekaragaman hayati yang belum banyak digali potensinya yaitu tumbuhan lumut. Tumbuhan lumut yang ada di Indonesia meraih 1500 spesies, namun belum banyak riset yang membahas potensi tumbuhan lumut Indonesia. Juga sebagai tumbuhan tingkat rendah, lumut mempunyai manfaat yg tidak kalah utama di banding tumbuhan lain. Sebagian jenis bryophyta terkecuali berperan juga sebagai tumbuhan perintis, berguna juga untuk penyembuhan serta bernilai estetis juga sebagai tanaman hias.
Manfaat lumut untuk kehidupan manusia sangatlah besar. Satu riset yang menyangkut manfaat serta faedah lumut (Bryophyta) di semua dunia sudah dikerjakan. Berdasar pada data yang ada, lumut bisa dipakai juga sebagai bahan untuk hiasan rumah tangga, obat-obatan, bahan untuk ilmu dan pengetahuan serta juga sebagai indikator biologi untuk tahu degradasi lingkungan.
Sebagian misal lumut yang bisa dipakai itu yaitu Calymperes, Campylopus serta Sphagnum (Glime & Saxena, 1991 dalam Tan, 2003). Terkecuali juga sebagai indikator lingkungan, kehadiran lumut didalam rimba hujan tropis sangatlah memegang fungsi utama juga sebagai tempat tumbuh organisme seperti serangga serta waduk air hujan (Gradstein, 2003).
Lumut sering juga dipakai untuk pertamanan serta rumah kaca. Hal-hal lain yang sudah dikerjakan dengan lumut ini yaitu memakainya juga sebagai bahan obat-obatan. Berdasar pada hasil riset di Cina, kian lebih 40 type lumut sudah dipakai oleh orang-orang Cina juga sebagai bahan obat-obatan terlebih untuk menyembuhkan gatal-gatal serta penyakit lain yang dikarenakan oleh bakteri serta jamur (Ding, 1982 dalam Tan 2003).
Sebagian manfaat dari tumbuhan lumut diantaranya seperti berikut :
Sebagai obat penyakit hati : Marchantia sp
Sebagai bahan pembalut, kapas serta sumber bahan bakar : Sphagnum
Sebagian jenis sphagnum atau lumut rawa mempunyai faedah dalam dunia kesehatan. Spesies endemik yang cuma bisa didapati di Curug Cibeureum, Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, ini telah dipakai untuk obat penyakit kulit serta mata.
Diluar itu, berdasar sebagian literatur penyembuhan kuno, sebagian type lumut hati dapatlah dipakai untuk obat masalah liver atau hati.
Tetapi Eka AP Iskandar MSc, peneliti lumut di Instansi Pengetahuan Pengetahuan Indonesia (LIPI), mengingatkan pemakaian lumut untuk obat masalah manfaat hati mesti dikaji lagi lebih dahulu. Hal semacam ini dikarenakan masih tetap terkait erat pada penyembuhan kuno dengan mitos-mitos.
Untuk mengetahui faedah tumbuhan lumut lebih jauh bisa dipandang dari potensi yang dikandungnya, salah satunya ekstrak lumut bisa dipakai juga sebagai antikanker, antibakteri, antifungi, antifidan (tak dikonsumsi oleh serangga), menyembuhkan darah tinggi, epilepsi, juga sebagai antiseptik, penyakit kulit, menyembuhkan luka bakar, luka sayatan, menyembuhkan penyakit jantung, menumbuhkan rambut, menyingkirkan toksin disebabkan gigitan ular, juga sebagai pendegradasi logam berat yang kaya akan dalam tanah pertanian.
Tumbuhan lumut yang telah di kenal faedahnya juga sebagai obat-obatan terdiri atas dua kelompok yakni lumut hati serta lumut daun. Sebagian tumbuhan lumut itu diantaranya :
1. Marchantia polymorpha di kenal dengan juga lumut hati, type itu bisa dipakai juga sebagai obat hepatitis, menyingkirkan toksin disebabkan gigitan ular.
2. Conocephalum conicum, juga termasuk juga lumut hati, berperan juga sebagai antibakteri, antifungi, menyembuhkan luka bakar serta luka luar.
3. Frullania tamarisci, adalah lumut hati yang bisa dipakai juga sebagai obat antiseptik.
4. Fissidens japonicum, adalah lumut daun, bisa dipakai untuk menolong perkembangan rambut.
5. Rhodobryum giganteum, adalah type lumut daun yang bisa menyembuhkan desakan darah tinggi serta juga sebagai sedatif atau obat bius.
6. Cratoneuron filicinum, termasuk juga lumut daun yang memiliki kandungan senyawa untuk menyembuhkan penyakit jantung.
7. Haplocladium catillatum, adalah lumut daun, yang bermanfaat untuk menyembuhkan mengobati pneumonia.
Keanekaragaman tumbuhan lumut yang ada di Indonesia yang mempunyai potensi juga sebagai obat-obatan belum banyak dikerjakan penelitian tentang kandungan kimianya, oleh karena itu dibutuhkan hubungan kerja pada peneliti serta industri obatan-obatan untuk lakukan kajian ilmiahnya. Hal itu bisa buka kesempatan ekonomi yang besar untuk industri obat-obatan yang memerlukan bahan baku alami juga sebagai bahan basic untuk pembuatan obat-obatan serta keanekaragaman tumbuhan lumut tersebut bisa dipertahankan.
Posting Komentar