ilmuwan Nasa : Sungai Eufrat Mulai Menyusut Dan Mengering, Rasulullah Benar Soal Tanda Kiamat

Reportase Terkini - Sungai Efrat atau Sungai Furat adalah sungai besar yang bersama-sama dengan sungai Tigris menjadi ciri khas Mesopotamia. Sungai Efrat bermata air di Anatolia, Turki, dan bermuara di Teluk Persia. Sungai ini panjangnya lebih kurang 2,781 kilometer (1,730 mil). Sungai Eufrat. Sungai terpanjang di Asia bagian Barat yang bermata air di Anatolia Turki dan bermuara di Teluk Persia ini mengalami proses mengering. Sungai sepanjang 2,781 meter itu Kini Menjadi Perhatian Khusus Dari Peneliti Nasa.



Setelah dilakukan penelitian oleh beberapa ilmuwan terkemuka dari NASA, Mereka menemukan fakta penting, Bahwa sejak tahun 2003 hingga 2010, debit air sepanjang sungai Tigris dan Eufrat mulai Turki, Syiria, Irak hingga Iran telah kehilangan sekitar 144 juta kilometer kubik. Debit itu terus berkurang dalam jumlah yang sangat besar pada periode 2010 hingga 2015.

Sementara itu, penduduk sejumlah negara yang dilintasi Sungai Eufrat telah mulai membicarakan tentang harta karun yang ada dalam sungai bersejarah itu.
Data ilmiah yang disajikan oleh NASA dan fenomena masyarakat yang diliputi Sungai Eufrat ini mengingatkan kita pada hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tentang tanda hari kiamat.

Sungguh, tanda itu telah tampak satu demi persatu, yang artinya, Sabda Rasulullah SAW 1500 tahun silam yang menerangkan tentang tanda tanda kiamat terbukti benar. Dan memang tidak ada satu pun hadits shahih yang disabdakan Rasulullah kecuali pasti benar adanya.
Baca Juga : Inilah Orang Yang Pada Hari Kiamat Di Tuangkan Timah Mendidih Pada Kedua Telinganya
Rasulullah saw bersabda: "Hari kiamat tidak akan terjadi sampai (apabila) Sungai Efrat menjadi surut airnya sehingga nampaklah sebuah gunung dari emas. Banyak orang-orang (yang berada disitu) berperang untuk merebutkannya. Maka terbunuhlah sembilan puluh sembilan dari seratus orang yang berperang. Dan masing-masing yang terlibat (dalam peperangan itu) berkata, "Mudah-mudahan akulah orang yang selamat itu"."


Di dalam riwayat Bukhari Muslim, Rasulullah bersabda: "Sudah dekat suatu masa di mana sungai Efrat akan surut airnya lalu tampak perbendaharaan emas darinya, maka barangsiapa yang hadir di situ janganlah ia mengambil apapun dari harta itu."

Dalam sebuah penelitian, The Inventory of Conflict and Environmental melaporkan, proyek pengembangan Anatolia wilayah selatan (GAP) merupakan salah satu proyek paling ambisius di dunia di abad ini. Proyek ini memanfaatkan air sungai Eufrat dan Tigris guna mengairi 1.7 juta hektar tanah dengan membangun 22 buah dam dan 19 PLTA. Proyek GAP menjadi salah satu faktor mengeringnya sungai Eufrat karena menyedot banyak sekali debit air dari sana. Wallahu A'lam

Semoga ALLAH senantiasa membimbing kita agar kita tetap istiqomah dalam keadaan iman dan bertakwa kepada-Nya, dan mudah-mudahan kita semua terhindar dari api neraka. Aamiin [reportaseterkini/wikipedia]