Artikel Ini Tak Kalah Menarik,!! Bila Buah Hati Anda Terkena Jerawatan? Tenang Bunda, Ini Cara Mengatasinya


jerawat-bayi_20160115_081211
Pernah lihat muka si kecil jerawatan?
Nah, baiknya Ibu melindungi kebersihan kulitnya agar terlepas dari kuman penyebab infeksi.
Bila hingga berlangsung infeksi, jerawat akan meradang serta tampak kronis.
Jennifer Walker, RN, satu diantara penulis The Moms on Call Guide to Basic Baby Care : The First Six Months (Revell Books, London, 2001) juga menyampaikan, hanya satu penyembuhan untuk jerawat bayi yaitu menjaganya agar tidak hingga memburuk.
Walker selanjutnya memberi panduan praktis untuk hal ini.
Menurutnya yang terutama yaitu janganlah pakai sabun di wajah bayi, juga losion pada kulit yang berjerawat.
Jerawat ini juga tak bisa dipencet atau dikelupas, lantaran bakal mengakibatkan sisa luka permanen.
Waktu mandi, cukup bersihkan muka bayi dengan air masak bersuhu kamar.
Lalu keringkan menggunakan handuk bersih dengan cara ditekan-tekan lembut pada kulitnya.
Kerjakan tiga kali satu hari, paling penting pada pagi hari serta malam waktu akan pergi tidur. Hal yang sama berlaku juga bila jerawat bayi ada di punggung.
Sesaat badannya masih berjerawat, jauhi pemakaian minyak penghangat, losion, atau bedak karena di kuatirkan bakal memperparah sumbatan pori.
Diluar itu, butuh sangkanya orang-tua memperhatikan rambu-rambu perawatan kulit bayi yang tengah berjerawat.
Bagaimanapun, menjaga kulit bayi yang berjerawat tidak sama juga dengan memperlakukan jerawat anak remaja serta orang dewasa.
ASI sering dituding sebagai penyebab munculnya jerawat. Walau sebenarnya bukanlah ASI penyebabnya namun kulit basah disebabkan ASI yang dilewatkan, jadi kotor, serta menyumbat pori.
Bila muka bayi terperciki susu, bersihkan selekasnya dengan kapas basah. Maksudnya adalah untuk melindungi kulit supaya senantiasa bersih.
Kulit si kecil yang berjerawat, cuma bisa diolesi salep spesial sesuai sama resep dari dokter.
Janganlah menggunakankan pakaian yang berlebihan pada bayi. Baju yang berlapis-lapis dapat membuat si kecil berkeringat serta kulitnya susah bernapas.
Hal semacam ini akan m e r a n g * a n g tumbuhnya jerawat baru, atau memperparah jerawat yang telah ada.
Bila kian lebih 12 minggu jerawat tidak kunjung hilang, tambah baik bawa si kecil ke dokter. Bila dilewatkan terlampau lama, bakteri serta kuman makin berkembang biak serta memperparah kondisi.