Jika Anda sering mengalami kekakuan dan peradangan yang menyakitkan di sekitar sendi Anda, ada kemungkinan bahwa Anda menderita Gout. Ini adalah jenis arthritis yang disebabkan oleh akumulasi kristal asam urat pada sendi. Ketika tubuh gagal untuk menangani asam urat, itu mengkristal dalam sendi, menyebabkan serangan nyeri radang sendi. Meskipun Gout dapat mempengaruhi setiap orang, itu lebih umum di kalangan orang yang kelebihan berat badan dan laki-laki di atas 40 tahun.
Beberapa gejala termasuk pembengkakan dan nyeri pada sendi, spontan dan serangan parah sakit. Sendi yang paling sering terkena adalah satu di dasar jempol kaki. Pembengkakan di sekitar sendi ini begitu panas dan lembut yang berat lembar dapat menyebabkan sakit yang tak tertahankan.
Meskipun Gout umumnya diobati dengan obat yang diresepkan oleh dokter, ada beberapa solusi alami yang, jika diminum secara teratur, juga dapat mengobati Gout. Berikut kami berikan resep untuk obat alami yang cukup sederhana untuk membuat. Bahan-bahan termasuk kunyit, jahe, nanas dan cherry.
Resep :
Ambil satu nanas, 1-2 sendok teh bubuk kunyit, 1 cangkir jus ceri, 1 inci jahe segar atau 2-3 sendok teh bubuk jahe, dan 1-2 sendok makan madu.
Lanjutkan ke mengupas nanas dan memotong ke dalam ukuran sedang. Batang nanas yang paling efektif karena mengandung konsentrasi tertinggi bromelain. Hancurkan mereka merata menggunakan blender dan saring jus.
Setelah itu, kembali jus ke blender dan tambahkan kunyit, jus ceri dan jahe. Jangan ragu untuk menambahkan satu sendok makan madu jika Anda begitu ingin. Berbaur campuran lagi sebelum Anda menyimpan jus. Pastikan wadah yang digunakan adalah udara ketat, kaca dan disimpan dalam lemari es.
Anda harus minum jus setiap hari, setengah cangkir per hari. Jus ini akan mengambil sedikit waktu untuk bekerja, tetapi efek akan terasa segera setelah. Harap dicatat bahwa jus dapat tetap segar untuk hanya satu minggu. Ini berarti Anda akan perlu untuk membuat batch segar setiap minggu.
Mengapa memiliki bahan-bahan tersebut?
Semua bahan-bahan ini berperan dalam mengobati asam urat. Masing-masing memiliki kualitas yang unik yang berfungsi untuk mengobati gejala gout.
Kunyit memiliki antioksidan yang disebut curcumin yang bertanggung jawab untuk warna kuning. Curcumin membantu tubuh melawan radikal bebas yang merusak sel-sel tubuh. Bahan aktif ini juga membantu mengurangi pembengkakan dan rasa sakit dengan membatasi produksi prostaglandin yang bertanggung jawab atas rasa sakit yang dialami.
Komponen yang paling aktif jahe root dikenal sebagai gingerol. Komponen ini membantu mengurangi produksi enzim yang bertanggung jawab untuk peradangan. Sama seperti capsaicin, gingerol memblokir sinyal yang dikirim ke otak yang sakit relay.
Apakah Anda tahu bahwa nanas membantu mengurangi peradangan? Mereka memiliki enzim yang dikenal sebagai bromelain yang memiliki kualitas anti-inflamasi. Fakta menarik tentang kedua enzim ini, menurut Henicke dan penelitian lain, adalah bahwa hal itu merangsang tubuh untuk menguraikan kristal asam urat. Cara ini meredakan rasa sakit yang terkait dengan gout.
Bromelain memiliki manfaat lain untuk tubuh manusia. Ini membantu tubuh dalam mencerna protein yang merupakan penyebab utama asam urat berlebih dalam tubuh yang menumpuk dalam darah menyebabkan asam urat. Bagi mereka yang ingin mencegah serangan gout masa depan, bromelain dapat membantu, jika diminum secara teratur.
Menurut penelitian Universitas Boston, makan ceri selama dua hari secara signifikan mengurangi risiko seseorang terkena serangan gout. Dalam arena ilmiah, ceri diyakini efektif dalam mengurangi rasa sakit dan peradangan yang terkait dengan gout lebih cepat daripada kebanyakan obat alami. Bila dikonsumsi secara rutin, juga membantu mempertahankan tingkat yang tepat dari asam urat yang akibatnya mengurangi risiko serangan gout berulang.
Ini adalah obat sederhana yang bisa menyelamatkan hidup Anda. Jika resep dokter terlalu mahal untuk Anda, atau jika mereka pantas tidak hal, cobalah obat alami ini dan akan kagum pada hasil. Jangan mengetuk sampai Anda mencobanya.
Posting Komentar