Pesona Gadis Bali yang terkenal Cantik, Kuat dan Lugu. Tidak berlebihan saya untuk menilai keindahan para wanita dari Pulau Dewata ini. Kecantikan wajah hampir semua dimiliki oleh semua perempuan di wilayah Indonesia, tapi soal kuat sepertinya Wanita Bali yang paling hebat. Bagaimana tidak, mereka mampu membawa Banten/ Sesajen seberat 35 kg dan setinggi lebih 1 meter "diatas KEPALA" sambil berkeliling lintas desa bahkan di curamnya jalan pegunungan hehehe. Tahukah Anda? Gadis Penari Bali ternyata keindahannya sudah dikenal sejak dahulu kala bahkan dalam masa sebelum Era kepemimpinan Adolf Hitler, NAZI seperti foto-foto dibawah ini dalam Cover Majalah Die Woche. Diterbitkan Minggu, 24 Februari 1937 anda bisa melihat foto penari cantik dengan hiasan khas kepalanya yang sangat tidak asing dan begitu familiar setidaknya bagi orang Indonesia.
Foto Penari Bali serta pemandangan sawah dan pohon kelapa! Yup, untuk edisi tersebut Die Woche memang mengangkat Bali sebagai cerita utamanya, dengan judul "Neue Bilder aus Bali" (Foto-foto terbaru dari Bali). Die Woche sendiri adalah majalah ilmu pengetahuan bergambar yang sangat populer di zaman Third Reich dan terbit mingguan ya mungkin sama dengan era sekarang dengan majalah Intisari atau National Geographic. Disini kita juga bisa mengetahui bahwa Bali serta keindahannya sudah menarik hati bangsa Eropa dari zaman dulu, dan tempat ini pun telah menjelma menjadi lokasi liburan favorit saat itu. Namun yang jadi pertanyaan mengganjal terutama bagi saya pribadi, apakah perempuan si penari Bali yang nongol di cover tersebut saat ini masih hidup ataukah sudah meninggal?
Foto Penari Bali serta pemandangan sawah dan pohon kelapa! Yup, untuk edisi tersebut Die Woche memang mengangkat Bali sebagai cerita utamanya, dengan judul "Neue Bilder aus Bali" (Foto-foto terbaru dari Bali). Die Woche sendiri adalah majalah ilmu pengetahuan bergambar yang sangat populer di zaman Third Reich dan terbit mingguan ya mungkin sama dengan era sekarang dengan majalah Intisari atau National Geographic. Disini kita juga bisa mengetahui bahwa Bali serta keindahannya sudah menarik hati bangsa Eropa dari zaman dulu, dan tempat ini pun telah menjelma menjadi lokasi liburan favorit saat itu. Namun yang jadi pertanyaan mengganjal terutama bagi saya pribadi, apakah perempuan si penari Bali yang nongol di cover tersebut saat ini masih hidup ataukah sudah meninggal?
Perlu diketahui bahwa di sebagian wilayah Bali pada saat itu, perempuannya masih biasa bertelanjang dada, dan ini menjadi salah satu faktor ketertarikan bangsa Eropa yang selalu senang hal-hal berbau "unik dan eksotik". Saya tidak tahu sudah berapa kali Nusantara, dan khususnya Bali, muncul di sampul majalah Die Woche, yang jelas terdapat pula satu edisi majalah tersebut (edisi tanggal 21 Mei 1927, berarti sebelum zaman Nazi!) yang juga memuat cover Bali beserta wanitanya:
Source alifrafikkhan.blogspot.com
Posting Komentar