" Sukur Alhamdullilah, acara dapat jalan lancar serta teratur, " kata Kasi Log, Letkol Arm Aritonga mewakili Komandan Korem, Letkol Inf Harianto yang tutup pesta akik di tribun lapangan Makorem 042/Gapu, Minggu (5/4).
Dia menyampaikan cukup senang acara yang di gelar jalan lancar, teratur serta meriah. Pesta batu akik kata Aritonga, yaitu untuk memajukan perbatuan yang ada di nusantara, terlebih batu Jambi yang saat ini tengah diminati banyak orang-orang.
Sesaat Mayor Inf Vino Onibala Pasiter Korem 042/Gapu sebagai panitia, menyampaikan ada acara pesta batu akik juga mendorong perekonomian beberapa peserta serta pengrajin batu akik.
" Dengan cara umum ini untuk memberdayakan potensi beberapa pengrajin batu akik serta memperkenalkan potensi batu-batu yang ada di Jambi pada dunia luar, " tuturnya.
Dia mengharapkan acara pesta batu akik dapat jadi agenda teratur Korem, karena dengan acara pesta batu akik tidak cuma untuk memajukan perbatuan di Jambi namun juga menjalin bersilahturahmi pada TNI dengan masyarkat.
Gondrong, anggota Komune Akik Merangin yang turut dalam acara pesta batu akik mengakui cukup mendongkrak penjualan batu Sungkai sebagai khas Merangin. " Alhamdulilah lumayan, cukup banyak yang ketertarikan batu Sungkai, " katanya.
Terkecuali Sungkai, Gondrong juga tawarkan batu fosil kayu Malinau. Tuturnya fosil malinau pas untuk gambar-gambar abstrak. Yang memiliki toko Planet Dhuha Permata ini mengakui kerap turut moment untuk kenakan batu Sungkai khas Merangin.
Penutupan itu juga diimbangi penyerahan piagam serta hadiah untuk pemenang kontes akik. Sekurang-kurangnya ada delapan kelompok batu dilombakan, mulai batu Bacan sampai Teratai..
Posting Komentar