Ia mulai dari tidak ada apa-apanya bekerja
sebagai kuli bangunan hingga akhirnya berhasil jadi kepala bagian. Lalu ia membentuk tim pekerja tersendiri yang akhirnya berkembang jadi sebuah perusahaan konstruksi.
Sang istri yang mendampingi pria ini sejak kuli bangunan, semakin hari nampak semakin tua. Tubuh yang dulunya langsing, sekarang tampak kasar berotot, kulit juga tidak sehalus dulu. Dibandingkan dengan beribu wanita cantik di luar sana, ia tampak terlalu sederhana serta pendiam. Kehadirannya selalu mengingatkannya akan saat lalu yang sukar.
MIRIS BANGET..!! Ini Baru Namanya Seorang Istri... Banyak Pria Yang Menangis Saat Membacanya!
Sang suami berpikir, berikut saatnya pernikahan ini selesai. Ia menabungkan duit sebesar 1 miliar ke dalam bank istrinya, membeli juga baginya sebuah rumah di daerah kota. Ia merasa, ia tidaklah suami yang tidak berperasaan. Sekiranya ia tidak mempersiapkan bekal untuk hari tua istrinya, hatinya juga tak tenang......
Akhirnya, ia juga mengajukan tuntutan cerai pada istrinya.
Sang istri duduk berhadapan dengannya. Tanpa bicara sepatah katapun ia mendengarkan argumen sang suami mengajukan perceraian. Tatapannya tampak tetap teduh serta tenang. Saat hari sang istri pergi dari rumah juga tiba, sang suami membantunya memindahkan barang-barang menuju rumah baru yang dibelikan oleh suaminya. Sekian pernikahan yang sudah dibangun selama hampir 20 th. lebih itu juga selesai begitu saja.
Selama pagi itu, hati sang suami sungguh tidak tenang. Mendekati siang, ia juga terburu-buru kembali ke rumah itu. Tetapi ia mendapati rumah itu kosong, sang istri sudah pergi. Diatas meja tergeletak kunci rumah, buku tabungan diisi 1 miliar rupiah serta sepucuk surat yang ditulis oleh istrinya.
Saya pamit, pulang ke rumah orangtua saya. Semuanya selimut sudah dicuci bersih, dijemur di bawah matahari, kusimpan didalam kamar belakang, almari sebelah kiri. Jangan lupa memakainya saat cuaca mulai dingin.
Sepatu kulitmu sudah kurawat semua, nanti bila akhirnya mulai ada yang rusak, bawa ke toko sepatu di pojok jalan untuk diperbaiki.
Kemejamu kugantung pada lemari baju sebelah atas, kaos kaki, ikat pinggang kutaruh di dalam laci kecil di sebelah bawah.
Setelah saya pergi, jangan lupa meminum obat dengan teratur. Lambungmu sering bermasalah. Saya telah menitip kawan membelikan obat cukup banyak untuk persediaanmu selama 1/2 th..
Arial, Oh ya, anda sering sekali keluar rumah tanpa ada membawa kunci, jadi saya cetak 1 set kunci dan kutitipkan pada security di lantai bawah. Seumpamanya anda lupa lagi membawa kunci, ambillah saja kepadanya.
Ingat tutup pintu serta jendela sebelum pagi-pagi pergi kerja, bila tak, air hujan bisa masuk merusak lantai rumah.
Saya juga membuatkan pangsit. Kutaruh di dapur. Sepulang dari kantor, anda bisa memasaknya sendiri...
BACA JUGA : Wanita Harus Waspada.!! Telah Beredar Permen pembangkit LIBIDO, Dapat Buat Wanita Meraba-raba...
Tulisannya buruk, sukar dibaca. Tetapi setiap huruf seperti selongsong peluru berisikan cinta tulus, yang ditembakkan menghujam jauh ke dalaman ulu hatinya.
Ia memandang setiap pangsit yang terbungkus rapi. Ia teringat 20 th. yang lalu saat ia masih jadi seorang kuli bangunan, teringat nada istrinya memotong sayur, mempersiapkan pangsit di dapur, teringat betapa suara itu berikan melodi yang indah serta begitu bahagianya ia ketika itu. Ia juga tiba-tiba teringat janji yang diucapkannya waktu itu : " Saya harus memberi kebahagiaan untuk istri saya... "
Detik itu juga ia lari secepat kilat segera menyalakan mobilnya. 1/2 jam lalu, dengan bersimbah keringat, akhirnya ia menemukan istrinya didalam kereta.
Dengan suara geram ia berkata, " Anda ingin ke mana? Sepagian saya letih di kantor, pulang ke rumah sesuap nasi juga tidak bisa kutelan. Demikian caranya anda jadi istri? Keterlaluan! Cepat ikut saya pulang! "
Mata sang istri berkaca-kaca, dengan patuh ia juga berdiri mengikuti sang suami dari belakang. Mereka juga pulang. Perlahan, air mata sang istri berubah jadi senyum bahagia....
Ia tidak tahu kalau sang suami yang jalan di depannya sudah menangis sedemikian rupa. Dalam perjalanan sang suami lari dari rumah ke stasiun kereta, ia demikian takut.. Ia takut gagal temukan istrinya, ia begitu takut kehilangan dia.
Ia menyesali dianya mengapa dianya begitu bodoh sampai akan mengusir wanita yang begitu ia cintai. Kehidupan pernikahan selama 20 th. ini ternyata sudah mengikat erat-erat mereka berdua jadi satu.
Kekayaan yang sebenarnya bukanlah terletak pada angka didalam buku tabungan, tetapi terdapat pada senyuman bahagia di wajah anda.
Dear Lovers, Sayangilah pasangan kalian masing-masing.. cobalah saling mencintai serta mensyukuri karunia dari Allah..
Mohon bantu share yaa.. CERITA tentang KEBAIKAN ini..
sumber : portalislami
sumber : portalislami
Posting Komentar